Xiaomi Siap Luncurkan Kacamata Cerdas Berbasis AI Pertama di Pasar Cina












2025-06-26T11:00:10Z

Xiaomi akan meluncurkan kacamata cerdas pertama yang didukung oleh kecerdasan buatan (AI) pada hari Kamis, menandai langkah perusahaan yang berbasis di Beijing ini ke dalam pasar domestik yang berkembang pesat namun sangat kompetitif. Sebagai produsen smartphone dan kendaraan listrik terkemuka, Xiaomi berupaya untuk mengukuhkan posisinya di industri teknologi yang terus berubah.
Dalam sebuah gambar yang diposting di akun resmi Weibo mereka pada hari Rabu, Xiaomi menggambarkan kacamata baru ini sebagai “gadget pintar pribadi generasi berikutnya”. Co-founder dan CEO Xiaomi, Lei Jun, mengungkapkan bahwa kacamata tersebut mampu merekam video dari sudut pandang pengguna dan dapat merespons pertanyaan yang diajukan secara suara. Fitur-fitur ini kini menjadi umum di kacamata cerdas modern, seperti yang diproduksi oleh Meta Platforms dan Ray-Ban.
Peluncuran resmi kacamata ini dijadwalkan berlangsung pada malam hari Kamis dalam sebuah acara bertajuk “Human x Car x Home”. Dalam acara tersebut, Xiaomi tidak hanya akan mengungkap harga kacamata tersebut, tetapi juga produk-produk lainnya, termasuk smartphone lipat terbaru mereka dan SUV pertama yang mereka luncurkan.
Salah satu dari dua video yang dirilis Xiaomi untuk memperkenalkan kacamata cerdas tersebut menunjukkan bahwa bingkai berkamera ini dapat “melihat dan mengenali” objek di sekitar pengguna serta menjawab pertanyaan menggunakan AI generatif. Dalam contoh yang ditampilkan dalam video, pengguna kacamata tersebut bisa meminta untuk mengidentifikasi jenis tanaman, memperkirakan kalori dari sebuah makanan, dan menjelaskan apa yang dimakan oleh capybara.
Meskipun belum ada informasi mengenai harga atau spesifikasi sebelum acara berlangsung, kacamata AI ini sangat dinantikan oleh konsumen. Laporan media lokal tahun lalu mengungkapkan bahwa perusahaan berencana untuk meluncurkan kacamata tersebut tahun ini.
Sebuah perusahaan konsultan yang mengkhususkan diri dalam realitas tertambah dan realitas yang diperluas, WellsennXR, memperkirakan bahwa kacamata ini akan menggunakan chip AR1 dari raksasa teknologi AS, Qualcomm, yang juga digunakan oleh kacamata cerdas Meta dan Ray-Ban.
Kacamata cerdas Meta saat ini menjadi yang paling populer di kategorinya, menyumbang lebih dari 60 persen dari pasar global kacamata AI tahun lalu, menurut konsultan pasar Counterpoint.
Thomas Fischer
Source of the news: South China Morning Post